Senin, 30 Desember 2013

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Perayaan Tahun Baru Dilarang di Negara Ini  

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Economist GMAT Tutor.

The results you want. The flexibility you need. Claim your 7-day free trial today.
From our sponsors
Perayaan Tahun Baru Dilarang di Negara Ini  
Dec 31st 2013, 06:24

TEMPO.CO, Jeddah – Polisi Syariah Arab Saudi mengeluarkan keputusan mengenai larangan adanya perayaan Tahun Baru di negara kerajaan ini. Keputusan ini dikeluarkan oleh Komisi Kebijakan dan Pencegahan Kejahatan atau yang dikenal dengan Mutawa.

Dikutip dari Al Jazeera, keputusan ini merupakan dekrit keagamaan dan telah dirundingkan dengan sejumlah ulama di sana. Selain itu, Mutawa juga melarang penjualan cendera mata yang berhubungan dengan perayaan Tahun Baru, seperti bunga dan boneka.

Berbeda dengan negara Arab lainnya yang menggunakan kalender Gregorian, Arab Saudi masih menggunakan kalender Islam untuk menandai penanggalan.

Tidak hanya perayaan Tahun Baru Masehi, Mutawa juga melarang perayaan Valentine yang jatuh pada 14 Februari. Mereka melarang penjualan mawar merah dan sejumlah hadiah lainnya yang identik dengan perayaan hari kasih sayang ini.

Mutawa begitu tegak menegakkan syariat Islam. Mereka bahkan sering merazia setiap toko yang masih melakukan aktivitasnya ketika waktu salat tiba.

Berbeda dengan Arab Saudi, negara tetangganya, Dubai, justru sudah meriah dengan segala perlengkapan menyambut Tahun Baru. Dubai tengah mempersiapkan pesta kembang api terbesar yang diklaim akan menjadi pesta terbesar di dunia dengan menampilkan 400 ribu kembang api.

ANINGTIAS JATMIKA | AL JAZEERA

Berita lain:

Ibu Ini Tak Sengaja Potret Anaknya Bersama Hiu

Korut Panggil Pulang Utusannya di Swedia

Mesin Penerjemah Gonggongan Anjing 

Perdana Menteri Inggris Antre Beli Kue Pastel 

Pemberontak Sudan Selatan Dekati Kota Bor 

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar