Senin, 16 Desember 2013

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Kerry Khawatir Kim Bawa Korut pada Kehancuran

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Mobile Game Development Course

Learn how to create awesome HTML5 games that run on iPhone, iPad, Android and Desktop! Sign up today for this $99 online course.
From our sponsors
Kerry Khawatir Kim Bawa Korut pada Kehancuran
Dec 16th 2013, 07:21

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto

TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), John Kerry mengkhawatirkan timbulnya instabilitas di Korea Utara (Korut), pascaeksekusi mati paman dari pemimpin tertinggi Korut, Kim Jon Un.

Jang Song Thaek, dihukum gantung di hari Kamis pekan lalu, atas sejumlah tuduhan, diantaranya korupsi, dan berencana menggulingkan pemerintah.

Kerry mengatakan eksekusi Jang sangatlah mengejutkan dunia, dan merupakan bukti kekejaman dari rezin Kim. Ia juga menyamakan Kim dengan almarhum diktator Irak, Saddam Hussein. "Ini sangatlah kejam," ujarnya.

"Ini merupakan pertanda buruk dari ketidakstabilan," lanjutnya.

Langkah rezim Kim mengeksekui Jang yang merupakan penasihat pribadinya, juga dinilai Kerry karena pemimpin muda itu merasa belum percaya diri memimpin negara.

Pihak berwenang Korea Utara (Korut), Senin (9/12/2013), menangkap paman dari Pemimpin Korut, Kimg Jong Un atas tuduhan melakukan sejumlah tindak pidana.

Jang Song Thaek disangkakan telah melakukan tindak pidana korupsi, mengkonsumsi narkoba, perjudian, pelacuran.

Menurut sejumlah sumber di intelijen Korea Selatan (Korsel), penangkapan Jang terjadi setelah dua pembantunya dieksekusi atas tuduhan korupsi pada bulan lalu.

Jang yang menikah dengan bibi Kim Jong Un, Kim Kyong Hui, menurut media pemerintah Korut, telah menyalahgunakan kekuasaannya untuk kepentingan dirinya sendiri.  (asiaone.com)

Baca Juga:

Kerry Sebut Israel dan Palestina Masih Berkomitmen

Kerry Berupaya Pulihkan Hubungan AS dengan Israel

Menlu AS: Pemukiman Israel di Wilayah Pendudukan Ilegal

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar