Minggu, 27 Juli 2014

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Intelijen Korsel Akan Rilis Percakapan Kim Jong-il  

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Accept Payments on iPhone

Flint is a next gen app to accept credit card payments on iPhone. No card reader, no merchant account, low rates. Sign up now!
From our sponsors
Intelijen Korsel Akan Rilis Percakapan Kim Jong-il  
Jul 27th 2014, 05:35

TEMPO.CO, Seoul - Pengadilan Tata Usaha Negara di Seoul, Korea Selatan, memerintahkan badan intelijen (NIS) merilis transkrip rekaman pertemuan tingkat tinggi antara Presiden Roh Moo-hyun dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-il pada tahun 2007.

Pengadilan memenangkan gugatan satu kelompok warga sipil yang menuntut badan intelijen Korea Selatan merilis seluruh isi rekaman pembicaraan kedua kepala pemerintahan itu. Gugatan akhirnya dilayangkan ke pengadilan setelah badan intelijen menolak merilis rekaman itu.

Seperti diberitakan Yonhap, Ahad, 27 Juli 2014, pengadilan mengatakan badan intelijen bersikap tidak adil dengan menolak permintaan kelompok masyarakat sipil itu. "Ia harus merilis transkrip pertemuan antar-Korea itu," ujar seorang pejabat pengadilan. (Baca: 10 Fakta Unik Mendiang Kim Jong-il)

Isi rekaman itu diperkirakan tentang pembahasan batas wilayah kedua negara jiran itu, yakni laut barat. Dalam pertemuan, Roh dikabarkan menyerah kepada Kim tentang laut barat itu.

Terkait dengan isi rekaman pembicaraan Roh dan Kim, Guardian pada 24 Mei 2009 melansir pertemuan tingkat tinggi antar-Korea di Pyongyang pada 2007. Di pertemuan yang amat jarang terjadi itu, Roh berusaha membangun kerja sama yang erat dengan Korea Utara. Mantan pengacara ini juga menandatangani kesepakatan ekonomi dengan Kim Jong-il.

Keluarnya keputusan pengadilan berawal ketika badan intelijen Korea Selatan yang dituduh melanggar peraturan membocorkan transkrip rekaman pembicaran Roh dan Kim ke sejumlah politikus partai berkuasa saat itu. Namun badan intelijen kemudian menolak mengungkapnya ke publik dengan alasan pihaknya akan kesulitan menginvestigasi tentang terbongkarnya transkrip pembicaraan itu.

Meski menolak merilis transkrip pembicaraan Roh dan Kim, namun rekaman ini sudah beredar luas di kalangan media dan mudah diakses lewat Internet.  

Masyarakat Korea Selatan penasaran ingin mengetahui apa yang sebenarnya terjadi setelah badan intelijen Korea Selatan menghilangkan salinan rekaman yang seharusnya masuk dalam arsip nasional.

Ceritanya, badan intelijen Korea Selatan itu ketahuan menyalin dua rekaman pembicaraan Roh dan Kim. Satu salinan dimiliki oleh badan intelijen, dan satunya lagi harus diserahkan ke arsip nasional.

Tahun lalu, seorang politikus dari partai berkuasa dan politikus partai oposisi mencari transkrip rekaman itu di arsip nasional. Ternyata transkrip rekaman itu hilang. Belakangan jaksa negara mengungkapkan dua mantan pembantu Roh telah menghapus rekaman itu dari arsip elektronik. Keduanya tidak memenuhi perintah Roh untuk menyerahkan transkrip rekaman ke arsip negara.

Roh merupakan presiden Korea Selatan ke-9 yang menjelang akhir kekuasaannya dililit dengan isu mega korupsi yang melibatkan istri dan anak-anaknya. Mantan aktivis demokrasi ini akhirnya memilih bunuh diri sebelum masa tugasnya sebagai presiden berakhir.

YONHAP | GUARDIAN | MARIA RITA

Baca juga:

Kisah Mutmainah, Korban Pemerasan di Soekarno-Hatta

Pemeras TKI Nikmati Rp 325 Miliar per Tahun

Israel Gencatan Senjata 24 Jam, Hamas Tak Sepakat

Berkas Prabowo Gugat Hasil Pemilu Bolong-bolong

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar