Minggu, 25 Mei 2014

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Pentagon Batalkan Latihan Perang dengan Thailand  

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Simple & Affordable SMS!

Text messages have a 95% open rate within 5 minutes. Over 50,000 businesses, non-profits, and groups rely on Ez Texting for their SMS marketing. Sign up free today!
From our sponsors
Pentagon Batalkan Latihan Perang dengan Thailand  
May 25th 2014, 05:31

TEMPO.CO, Washington - Amerika Serikat pada hari Sabtu membatalkan latihan militer dengan Thailand menyusul kudeta di negara itu. Diumumkan hampir bersamaan oleh Departemen Luar Negeri dan Departemen Pertahanan, menurut kantor berita Reuters, menunjukkan ketidaksenangan Washington dengan langkah pimpinan militer Thailand yang menjatuhkan pemerintahan dan memberlakukan darurat militer.

Pentagon mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa latihan perang itu merupakan bagian kerja sama tahunan Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) AS-Thailand. Bersamaan dengan pengumuman pembatalan latihan, Pentagon juga menyatakan pembatalan kunjungan Komandan Armada Pasifik Laksamana Harry Harris dan membatalkan undangan kepada pimpinan angkatan bersenjata Thailand untuk mengunjungi markas Komando Pasifik AS bulan depan.

Pentagon menyatakan "akan terus meninjau kerja sama lainnya", merujuk pada acara tahunan "Cobra Gold", latihan bersama multinasional tahunan yang disponsori Thailand dan AS. Cobra Gold, biasanya diselenggarakan pada Januari atau Februari, adalah latihan besar yang dirancang untuk menjamin perdamaian regional dan untuk memperkuat kemampuan angkatan bersenjata Thailand menghadapi ancaman regional.

Secara terpisah, Departemen Luar Negeri, yang biasanya mengawasi kerja sama penegakan hukum AS di luar negeri, menyatakan telah membatalkan program pelatihan senjata api bagi polisi di Thailand. Selain itu, jadwal kunjungan perwira senior kepolisian Thailand ke AS juga dibatalkan.

Program pelatihan senjata api telah dijadwalkan akan dimulai pada hari Senin, sementara kunjungan oleh pejabat kepolisian Thailand, termasuk kunjungan ke fasilitas FBI, sedianya dilakukan bulan Juni. "Kami semakin khawatir tentang tindakan militer Thailand," kata juru bicara Departemen Luar Negeri Marie Harf dalam sebuah pernyataan.

REUTERS | AP | INDAH P

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar