TEMPO.CO, Jangseong – Kobaran api melalap sebuah panti jompo di Korea Selatan pada Rabu pagi, 28 Mei 2014. Sebanyak 21 orang, sebagian besar pasien lanjut usia, tewas dalam kebakaran ini. sementara itu, tujuh orang lainnya mengalami luka.
Dilaporkan kantor berita Korea Selatan, Yonhap, enam korban luka berada dalam kondisi kritis sehingga menimbulkan kekhawatiran bahwa korban jiwa mungkin akan bertambah.
Api yang mulai menyulut pada pukul 00.27 waktu setempatt ini diketahui berasal dari lantai kedua bangunan yang memiliki tiga lantai tersebut. Bangunan yang berada di kota Jangseong, sekitar 300 kilometer sebelah selatan Seoul, itu dihuni oleh pasien yang berusia sekitar 70-80 tahun.
Menurut hasil penyelidikan, sebagian besar korban jiwa berada di lantai dua saat kebakaran terjadi. Mereka diduga meninggal lantaran menghirup asap yang cukup pekat. Salah seorang perawat berada di antara mereka yang tewas.
Manajemen rumah sakit langsung menyatakan permintaan maafnya tak lama setelah insiden ini terjadi. »Saya telah melakukan dosa besar," ujar direktur rumah sakit setempat, Lee Hyung-seok. Ia juga berjanji bahwa seluruh karyawan akan melakukan yang terbaik untuk mengatasi masalah ini.
ANINGTIAS JATMIKA | YONHAP
Terpopuler
Ketika Rok Kate Middleton Tersingkap
Kurangi Polusi, Cina Musnahkan 5,3 Juta Kendaraan
Militer Temukan Lokasi Korban Penculikan Boko Haram
Tidak ada komentar:
Posting Komentar