Jumat, 06 Juni 2014

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Jepang Masih Butuh Perawat dan Penopang Lansia dari Indonesia

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Clear Your Inbox Today

FollowUp.cc is a simple and easy tool to help your Inbox be more productive. FollowUp.cc works on any email system and any device - No login and no special software
From our sponsors
Jepang Masih Butuh Perawat dan Penopang Lansia dari Indonesia
Jun 6th 2014, 09:31

Laporan Richard Susilo, Koresponden Tribunnews.com di Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Gubernur perfektur Kanagawa, Yuji Koroiwa, menyatakan bahwa Jepang masih banyak membutuhkan perawat dan penopang lansia dari negara lain termasuk dari Indonesia dan Filipina. Kini hanya ada 608 orang dari Indonesia dan 520 orang dari Filipina. Jumlah ini masih sangat kurang untuk masa mendatang.

"Kita harus mempertimbangkan dukungan oleh orang asing," papar Kuroiwa.

"Jumlah orang lanjut usia dan yang tak bisa bekerja lagi, pengasuh anak juga dibutuhkan, ada sekitar 2,2 juta orang membutuhkan bantuan," katanya kepada Bloomberg Jepang yang dimuat hari ini, Jumat (6/6/2014).

Oleh karena itu perlu kesempatan untuk pekerja tambahan dan mempertimbangkan untuk memperluas pelaksanaan penggunaan tenaga asing di zona khusus, yang dibutuhkan sesuai permintaan yang ada.

"Jadi memang sudah selayaknya untuk dipertimbangkan untuk penambahan tenaga kerja asing tersebut," tekannya.

Kuroiwa juga mempertimbangkan arah menerima pengasuh asing untuk strategi zona khusus di perfektur Kanagawa tersebut. Untuk membuat penggunaan aktif sumber daya manusia dengan memanfaatkan sistem zona khusus dari perfektur yang semakin banyak orang lanjut usia.

"Kekurangan sumber daya manusia merupakan masalah serius di bidang keperawatan. Tetapi bagi yang telah memenuhi syarat sebagai perawatan luar negeri memang sangat baik," katanya.

Kuroiwa juga menambahkan bahwa ada pilihan untuk pembantu rumah tangga asing.

"Tapi saya ingin mempertimbangkan untuk mengambil keputusan ini," kata Kuroiwa yang mengacu kepada Gubernur Tokyo, Masuzoe yang menentang kehadiran pembantu orang asing di Tokyo.

"Namun perfektur Kanagawa ingin satu terobosan baru agar semua ini tersolusi dengan baik," tambahnya.

Baca Juga:

Jepang Masih Butuh Perawat dan Penopang Lansia dari Indonesia

Pemerintah Korea Utara Tahan Wisatawan Asal Paman Sam

Revolusi Mental Pemuda Mulai dari Sederhana dan Pakai Produk Lokal

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar