Jumat, 04 Juli 2014

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Ramadan di Brasilia, Tanpa Pengeras Suara Meski Tak Dilarang

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Kindle Book Deals

We find the best deals on best-selling Kindle books for you. Just tell us which genres you love and we'll do the rest. The best part? It's completely free!
From our sponsors
Ramadan di Brasilia, Tanpa Pengeras Suara Meski Tak Dilarang
Jul 5th 2014, 01:18

TRIBUNNEWS.COM, BRASILIA – Umat Muslim di Brasilia, ibukota Brasil meramaikan satu-satunya masjid di kota itu selama bulan Ramadan. Syeikh Muhammad Zidan, selaku Imam Mesquita do Centro Islamico de Brasilia bercerita tentang suasana Ramadan di Brasilia. Zidan mengatakan, sudah menjadi tradisi bahwa setiap hari selama Ramadan selalu marak dengan kegiatan. "Dari pagi hingga siang banyak yang datang untuk pengajian Alquran, lalu berbuka puasa hingga Shalat Tarawih," kata Zidan, Rabu (3/7/2014).

Shalat tarawih digelar mulai pukul 20.30. Zidan menjelaskan sejak Shalat Mahgrib hingga menjelang Tarawih memang tak ada suara azan dari pengeras suara yang diarahkan keluar masjid. "Di sini memang tak ada larangan untuk itu. Tapi kami sehari-hari sengaja tak gunakan pengeras suara demi toleransi," kata Zidan.

"Di sini wilayah permukiman penduduk. Sebenarnya tak ada diskriminasi, tapi kami tak ingin mengganggu," kata Zidan. Imam masjid yang sudah 28 tahun di Brasil itu dalam Bahasa Portugis menjelaskan bagaimana toleran warga Brasil soal urusan agama. "Di Brasil tingkat toleransi tinggi. Di sini satu keluarga berbeda-beda keyakinan itu sudah biasa saja," kata Zidan.
Sementara itu, soal penentuan awal Ramadan di Brasil, Zidan menjelaskan tak ada perbedaan antarkelompok Muslim di Brasil. "Di sini penentuan dilakukan dengan mengacu Arab Saudi serta melihat hilal, kombinasi dari dua itu," kata Zidan.

Keputusan mengacu Ramadan di Brasil ditentukan oleh asosiasi syeikh yag berpusat di Sao Paulo. Dari para syeikh itu disebarkan 1 Ramadan di Brasil pada 29 Juni lalu. (Tribunnews/ytz)

Baca Juga:

Berbuka Puasa di Kota Brasilia

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar