Selasa, 06 Mei 2014

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Ini Sebab Siswa Asia Lebih Unggul di AS

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Web design for beginners/

In this course, we cover many aspects of creating content for the web, from concept to production.
From our sponsors
Ini Sebab Siswa Asia Lebih Unggul di AS
May 6th 2014, 23:16

TEMPO.CO, New York - Siswa berdarah Asia-Amerika cenderung mengungguli rekan-rekan kulit putih mereka di sekolah karena mereka berusaha lebih keras, menurut sebuah studi di Amerika Serikat. Temuan tersebut didasarkan pada analisis catatan dari dua survei  terpisah mengenai siswa Asia di AS sejak dari Taman Kanak-Kanak hingga SMA.

Dalam penelitian itu, para ilmuwan di Queens College of New York, University of Michigan dan Universitas Peking di Beijing meneliti indikator seperti tingkatan, nilai ujian, penilaian guru, pendapatan keluarga, dan tingkat pendidikan, status imigrasi, dan faktor lainnya.

"Awalnya, siswa Asia-Amerika masuk sekolah tanpa keungulan akademik jika dibandingkan rekan-rekan kulit putih mereka," kata studi tersebut. Namun seiring waktu, keunggulan mereka tumbuh.

"Pada kelas lima atau pada usia 10-11 tahun, siswa Asia-Amerika secara signifikan mengungguli siswa kulit putih," demikian salah satu bunyi simpulan penelitian. Perbedaan paling menonjol terlihat pada kelas 10, atau pada usia 15-16 tahun.

"Secara keseluruhan, hasil ini menunjukkan bahwa kesenjangan prestasi tumbuh lebih disebabkan oleh kesenjangan dalam upaya akademis ketimbang perbedaan dalam kemampuan kognitif," simpul penelitian.

Para peneliti menyatakan, siswa Asia-Amerika cenderung dimotivasi oleh ajaran-ajaran budaya yang menanamkan gagasan bahwa upaya lebih penting dari kemampuan bawaan. Mereka juga harus menghadapi tekanan yang lebih besar dari orang tua untuk berhasil ketimbang rekan-rekan kulit putih mereka.

Gagasan bahwa mahasiswa Asia adalah pekerja keras yang ditakdirkan untuk sukses mungkin adalah stereotip. Namun pada kenyataannya, mereka benar-benar bekerja dengan sangat gigih, kata peneliti. "Ini stereotip positif yang dapat membantu meningkatkan prestasi siswa Asia-Amerika. Sementara stereotip negatif terbukti menghambat pencapaian pemuda Afrika-Amerika," kata mereka.

Studi ini diterbitkan dalam edisi 5 Mei jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences.

iAFRICA.COM | INDAH P

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar