TRIBUNNEWS.COM, MUENCHEN - Robert Lewandowski menjalani pertandingan spesial saat membela Borussia Dortmund melawan Bayern Munchen dalam laga final DFB Pokal di Olympiastadion Berlin, Sabtu (17/5/2014). Ini merupakan kesempatan terakhir The Body tampil di hadapan fans Die Borussen.
Penyerang asal Polandia mengakhiri pengabdian di klub yang dibela sejak musim 2010-2011. Menariknya, ketika kontrak di Dortmund selesai, Lewandowski memutuskan untuk hengkang ke Bayern. Dia akan bergabung pada 1 Juli 2014 dengan durasi kontrak selama lima tahun.
Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, Dortmund dan Bayern selalu bersaing meraih predikat tim terbaik di Jerman maupun Eropa. Kehadiran Jurgen Klopp sebagai pelatih membuat hegemoni Raksasa Bavarian terganggu.
Dortmund meraih gelar juara Bundesliga pada 2010-2011 dan 2011-2012. Kemudian, disusul Munchen pada 2012-2013 dan 2013-2014. Kedua klub bertemu di final Liga Champions musim lalu. Die Roten mengalahkan Die Borussen 2-1 di Wembley Stadium.
Berbicara di kompetisi DFB Pokal, Dortmund belum mampu menandingi keperkasaan Bayern, yang telah mengoleksi 16 gelar juara. Sebab, Dortmund baru mengoleksi tiga gelar. Namun, Die Borussen meraih gelar terakhir ketika mengalahkan Die Roten 5-2 pada 2012.
Robert Lewandowski mencetak hattrick ke gawang Bayern yang dikawal Manuel Neuer. Sementara, dua gol Dortmund lainnya dicetak Shinji Kagawa dan Mats Hummels. Gol balasan Bayern dicetak Arjen Robben dan Frank Ribery.
The Body mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak dengan tujuh gol dari enam laga. Sayang, Lewandowski tak banyak tampil di DFB Pokal musim ini. Dia bermain dalam empat pertandingan dan mencetak dua gol. Total, dia mengoleksi 10 gol dari 13 pertandingan.
Sebagai pemain profesional, Robert Lewandowski, mengaku masih mempunyai kewajiban membela klub Borussia Dortmund. Dia pun akan berusaha membantu klub yang telah membesarkan namanya untuk meraih gelar juara.
"Pada saat ini, saya tidak tertarik dengan pekerjaan baru (bermain di Bayern Munchen). Saya ingin meraih kejayaan dengan trofi di tangan," ujar Lewandowski seperti dilansir Sport Bild.
Melihat statistik pertemuan musim ini, Dortmund lebih unggul. Die Borussen menang 4-2 di Piala Super Jerman. Kemudian, kedua tim saling mengalahkan di Bundesliga. Bayern menang 3-0 di Signal Iduna Park pada 23 November 2013.
Dortmund membalas dengan skor serupa di Allianz Arena pada 12 April. Dalam tiga pertemuan tersebut, The Body tidak mencetak gol. Gol kemenangan Die Borussen di kandang Bayern dicetak Henrikh Mkhitaryan, Marco Reus, dan Jonas Hofmann.
Sayang, kemenangan di Allianz Arena menjadi sia-sia sebab Bayern telah memastikan gelar juara Bundesliga pada pekan ke-27. Ini merupakan gelar Bundesliga yang tercepat diraih sepanjang sejarah. Meskipun gagal meraih juara, namun, Dortmund mendapat hadiah penhibur.
Robert Lewandowski mencatatkan dirinya sebagai torjagerkanone alias pencetak gol terbanyak dengan koleksi 20 gol dari 33 laga. Ini merupakan kado manis sebelum ia hijrah ke Bayern Munich musim depan.
"Saya memuncaki daftar pencetak gol musim ini dan saya sangat, sangat bangga karenanya. saya ingin berterima kasih kepada semua rekan setim saya karena saya tak akan bisa melakukan ini tanpa mereka," tutur Lewandowski.
Sementara itu, pelatih Bayern Munchen, Josep Guardiola bertekad mengakhiri musim dengan meraih gelar ganda di kompetisi domestik dalam kurun waktu dua tahun berturut-turut. Gelar juara DFB Pokal ke-16 sekaligus pelipur lara kegagalan lolos ke final Liga Champions.
Baca Juga:
Lawan Muenchen di DFB Pokal Pertandingan Terakhir Lewandowski untuk Dortmund
Anis Matta: Prabowo Seorang Demokrat Sejati
Derek Wong, Sering Kejutkan Pebulutangkis Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar