TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai pelatih sepak bola, Indra Sjafri tidak hanya mengajarkan anak-anak asuhnya bermain bola dengan skill dan teknik. Dia juga memberikan pemahaman pentingnya pendidikan di bangku sekolah, dan cara berkomunikasi dengan orang lain.
"Saya tidak akan bikin tukang tendang bola. Kepada PSSI, saya sudah mengatakan bahwa saya membentuk pemain yang suatu saat menjadi idola dan panutan bagi masyarakat," ujar pria yang menangani Timnas Indonesia U-19 ditemui di Jakarta, Minggu (26/1/2014).
Di pemusatan latihan nasional (pelatnas), para pemain Timnas Indonesia U-19 diberikan materi, pendidikan umum yang didapatkan di sekolah, tata krama saat berbicara dan makan, serta pendidikan agama.
Para pemain sebagian besar masih duduk di bangku sekolah. Karena itu, selama pelatnas Timnas U-19, pemain mendapatkan materi sekolah. Pemberian materi sekolah diberikan dengan cara home schooling.
Dalam memberikan materi pendidikan, BTN dan tim pelatih Timnas U-19 bekerja sama dengan pakar anak Seto Mulyadi (Kak Seto), untuk memberikan arahan kepada para pemain.
Selain memberikan materi latihan dan non latihan. Tim pelatih juga menekankan kedisiplinan kepada para pemain. Bila tidak disiplin, bisa saja mereka dicoret dari pelatnas.
"Semua materi ini harus diikuti para pemain. Tidak ada standar ganda. Saya tidak pilih-pilih, bahkan penjaga gawang kedua timnas U-19 (Rully Desrian), saya coret. Padahal, saya dan dia sama-sama kelahiran Sumatera Barat," ungkapnya.
Rully dicoret dari timnas karena faktor non teknis. Rully adalah kiper kedua setelah Ravi Murdianto. Pada Piala AFF U-19, Rully sempat dimainkan menjadi pengganti Ravi, ketika timnas meladeni Timor Leste di semifinal. Kala itu, skor pertandingan berakhir 2-0 untuk kemenangan timnas.
Namun, catatan itu tak berarti ketika Rully melanggar kedisiplinan. Dia resmi dicoret dan dipulangkan dari Batu, tempat pelatnas Timnas U-19 tahap pertama. (*)
Baca Juga:
Diancam Bonek, PSSI Akhirnya Terima Persebaya 1927 Jadi Anggota
Anas akan Ungkap Keterlibatan SBY-Ibas di Kasus Hambalang dan Century
Jarang Bersama, Bertemu Suami Winda Viska Langsung Produksi Anak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar