Senin, 05 Mei 2014

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Pedofil, Pria Inggris Ini Bebas Berkeliaran  

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Web design for beginners/

In this course, we cover many aspects of creating content for the web, from concept to production.
From our sponsors
Pedofil, Pria Inggris Ini Bebas Berkeliaran  
May 5th 2014, 07:20

TEMPO.CO, Exeter - James Cole terlihat berjalan-jalan santai dengan anjingnya di sebuah taman bermain anak di Exteter, London, Inggris. Sekilas, wajar saja jika seorang pria berjalan-jalan dengan bebasnya. Namun jadi lain ceritanya jika Cole ternyata adalah seorang pedofil paling ditakuti di Inggris.

Dilansir Mirror.co.uk, Sabtu, 3 Mei 2014, Cole memiliki sekitar dua juta gambar dan video kekerasan anak, termasuk kekerasan seksual, yang ia kumpulkan selama sepuluh tahun belakangan. Beberapa video ini juga menampilkan adegan pemerkosaan dan penyiksaan anak yang mengerikan.

Kebebasan Cole ini membuat banyak orang protes. Mereka kecewa dengan keputusan hakim yang tidak menahan pria 39 tahun ini dengan asalan untuk "kepentingan umum". "Orang ini menghancurkan kehidupan anak-anak. Namun hakim malah membebaskannya. Apakah ini akan membuat pedofil jera? Saya tidak bisa membayangkan bagaimana kecewanya para korban," kata Pete Saunders, pendiri National Association of People Abused in Childhood (NAPAC), pada Mirror.co.uk.

Cole ditangkap saat ia membeli video porno anak-anak lewat jaringan pedofil yang sedang diawasi polisi. Saat menggeledah rumahnya, barulah terungkap bahwa Cole merupakan pedofil yang cukup "ganas". Cole kemudian diadili di Pengadilan Tinggi Exeter oleh hakim Erik Salmonsen pada Oktober tahun lalu. "Saat itu naluri saya berkata bahwa penjara bukanlah tempat yang cocok untuk orang-orang seperti Cole. Namun hukuman layanan publik dan program pengobatan adalah hal yang lebih baik," kata Erik.

Namun kebebasan Cole terus diprotes oleh pendukung NAPAC. Mereka menilai hakim tidak adil dalam memberikan hukuman pada Cole. "Apakah ketika seseorang ditangkap karena merampok bank ia akan diberikan pelatihan mengatur uang? Tentu tidak!" kata anggota kampanye NAPAC.

RINDU P. HESTYA | MIRROR.CO.UK

Berita Lain:

Buka 'Jasa' Kawin Kontrak, 4 Wanita Arab Diadili 

Musikus Malaysia Ikut Pelatihan Jihad ke Suriah

Lokasi Longsor Afganistan Jadi Kuburan Massal

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar