Jumat, 10 Januari 2014

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Kaos Merah Siap Lawan Pelumpuhan Bangkok

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Compare Hotels

Find great prices for amazing hotels wherever your next destination may be. It's simple to search 100+ sites at once!
From our sponsors
Kaos Merah Siap Lawan Pelumpuhan Bangkok
Jan 10th 2014, 09:09

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok kaos merah -- sebutan bagi pendukung Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra -- akan mengadakan aksi unjuk rasa di berbagai lokasi pada Sabtu dan Ahad, 11 dan 12 Januari 2014. Ini merupakan aksi tandingan bagi gerakan demonstran anti-pemerintah yang akan melumpuhkan (shutdown) ibu kota Bangkok pada Senin, 13 Januari 2014.

Pemimpin utama kaos merah, Thida Thavornseth, mengecam pemimpin gerakan oposisi Suthep Thaugsuban atas tuduhan fitnah. Sebelumnya, Suthep menuding kaos merah membayar 3.000 bath atau sekitar Rp 1 juta per demonstran. Thida mengatakan Suthep juga telah berulang kali mengecam kelompoknya sebagai kelompok kekerasan yang terlibat dalam kerusuhan di negara itu.

Adapun Vorachai Hema, mantan anggota majelis rendah Partai Pheu Thai, partai penguasa, mengatakan dia akan memimpin orang-orang di pinggiran provinsi Samut Prakan untuk menggelar demonstrasi di balai provinsi pada 12 Januari 2014.

Komedian Yoswaris Chuklom juga akan menggelar aksi di stasiun satelit ThaiCom di Nonthaburi pada hari Ahad, 12 Januari 2014, sebelum bergeser ke pasar sentral.

Vorachai mengatakan kaos merah juga siap mengelar aksi tandingan di Chiang Mai, Ubon Ratchthani, Khon Kaen, dan Ayutthaya. Namun, mereka tidak menggelar aksi di Bangkok.

Ia mengatakan gerakan anti-pemerintah Komite Rakyat Demokratik untuk Reformasi (PDRC), di mana Suthep menjadi sekretaris jenderal, telah mengganggu kehidupan sehari-hari masyarakat.

Vorachai meminta mahasiswa, pengusaha, dan orang-orang yang tidak setuju dengan aksi penutupan Bangkok berkumpul di delapan tempat utama di ibu kota termasuk di Monumen Kemenangan, Asoke, Silom-Saladaeng, Ratchprasong, Pathumwan, The Mall Bangkapi, The Mall Tha Phra, dan Imperial Lat Prao.

THE NATION | EKO ARI

Berita Lainnya

Terjebak Es, Dua Kapal Ini Akhirnya Bebas 

Enam Mayat Ditemukan di Dekat Kuil Pakistan

Operasi Anti-Narkoba, Brasil Tembak Empat Tersangka

Cina Blokir Situs Guardian  

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar