Rabu, 22 Januari 2014

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News: Tokoh Pro-Pemerintah Thailand Ditembak di Rumahnya

Berita Internasional - Yahoo Indonesia News
Dapatkan berita Internasional terkini dari Yahoo News Indonesia. Temukan berita Internasional terbaru, termasuk analisis dan opini tentang berita Internasional populer.The latest international news headlines from Yahoo Indonesia News // via fulltextrssfeed.com 
Host Unlimited Domains

Unlimited Domains, Unlimited Disk Space and Unlimited Transfer For One Low Price.
From our sponsors
Tokoh Pro-Pemerintah Thailand Ditembak di Rumahnya
Jan 23rd 2014, 00:54

TEMPO.CO, Bangkok -  Seorang pemimpin inti 'Kaos Merah', pendukung pemerintah saat ini, ditembak dan terluka di rumahnya di Udon Thani, Rabu 22 Januari 2014. Namun polisi mengatakan, terlalu dini untuk menghubungkan serangan ini dengan konflik politik yang berlangsung di Thailand saat ini.

Kwanchai Praipana, 61 tahun, sedang membaca koran dan minum kopi di depan rumahnya ketika orang bersenjata menembaki rumahnya yang dikenal sebagai Anajak Sua Daeng (wilayah Kaos Merah) di distrik Muang.

Anajak Sua Daeng terletak di Udon Thani-Jalan Sam Phrao. Ini adalah kantor pusat dari komunitas stasiun radio Khon Rak Udon dan rumah Kwanchai. Dia menderita dua luka tembak, satu di tangan lainnya di lutut. Ia lantas dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan sakitnya tak mengancam nyawanya.

Kepada wartawan, Kwanchai mengatakan, dia baru saja bangun dari kursinya untuk masuk ke dalam rumah ketika ia mendengar ledakan tembakan. Dia jatuh dan terguling.

Menurut pemeriksaan awal, polisi menemukan 42 selongsong dari senapan AK-47 di dekat pagar. Kwanchai berada sekitar 100 meter dari tempat tembakan dilepaskan.

Gambar video dari beberapa kamera pengintai menunjukkan, ada dua pria melangkah keluar dari sebuah truk pickup Toyota dan melepaskan tembakan ke arah rumah Kwanchai. Setelah itu, penembak melarikan diri.

Baru-baru ini Kwanchai memasang hadiah 500.000 baht untuk penangkapan pemimpin protes anti-pemerintah Suthep Thaugsuban. Shutep memimpin aksi massa yang ingin menutup layanan pemerintah di Bangkok untuk memaksa Perdana Menteri caretaker Yingluck Shinavatra mundur.

Setelah mengunjungi Kwanchai dan memeriksa tempat kejadian penembakan, Kepala Kepolisian Wilayah 4 Letnan Jenderal Pol Anuchai Lekbamrung mengatakan, masih terlalu dini untuk menentukan motif penembakan.

Bangkok Post | Abdul Manan

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar