TRIBUNNEWS.COM, ANKARA - Pemerintah Turki memecat 350 orang petugas polisi di Ankara, termasuk beberapa petinggi kepolisian atas tuduhan melakukan korupsi.
Mereka dipecat pada Senin (6/1/2014) malam, atas keputusan Pemerintah Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan.
Para petinggi kepolisian Turki yang dipecat dari jabatannya, adalah kepala departemen kejahatan keuangan, anti-penyelundupan, kejahatan cyber dan unit kejahatan terorganisir. Seperti dikutip dari Channelnewsasia.com.
Keputusan Pemerintah Turki itu juga menunjuk pengganti untuk 250 petugas polisi yang dipecat.
Pemecatan masal itu diyakini terkait dengan ketegangan antara pemerintah Erdogan dan pengikut ulama berpengaruh Fethullah Gulen, yang tinggal di pengasingan di Amerika Serikat.
Para pengikut Gulen memegang posisi kunci dalam berbagai instansi pemerintah, termasuk polisi dan pengadilan. (hannelnewsasia.com)
Baca Juga:
Tolak Berdamai, Korban Perkosaan Malah Jadi Tersangka
Kampus FISIP UI Ludes Terbakar
Persib Bandung Berburu Bomber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar