TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Laga Persebaya U-21 kontra Timnas U-19 berjalan tidak nyaman. Wasit Prasetyo Hadi terpaksa menghentikan laga ini sebanyak lima kali. Penyebabnya, berulang kali suporter Persebaya menyalakan flare di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Senin (24/2/2014) malam.
Awalnya laga yang disaksikan sekitar 15.000 penonton ini berjalan tertib. Suporter belum menyalakan flare yang dilarang FIFA. Tapi pada pertengahan babak pertama, suporter Persebaya yang kerap disebut bonek di tribun selatan menyalakan flare. Wasit pun menghentikan laga sekitar satu menit.
Setelah flare dimatikan karena diperingatkan oleh panitia pelaksana (Panpel), laga dilanjutkan lagi. Aksi tersebut ternyata terulang lagi ketika babak pertama jelang selesai, flare kembali terlihat dinyalakan di tribun selatan. Wasit pun kembali menghentikan laga.
Sudah dihentikan dua kali di babak pertama, ternyata tidak membuat penonton berhenti menyalakan flare. Pada babak kedua, wasit menghentikan pertandingan tiga kali. Bahkan, pada babak kedua flare terlihat menyala di tribun selatan, timur dan utara.
Akibatnya asap mengepul dan menggenggu pertandingan. Tidak hanya flare yang dinyalakan di babak kedua, kembang api dan petasan juga menyala pada laga ini.(fathkul alamy/surya)
Baca Juga:
Timnas U-19 vs Persebaya U-21 4-2: Jalannya Pertandingan
Malam Nanti, Timnas U-19 Rotasi Pemain Lagi
Evan Dimas Suka Pamer Foto Cewek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar